
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Diperbarui • 2019-11-11
Mata uang Australia pada perdagangan awal tahun ini mengalami pelemahan yang cukup dalam, hal ini terjadi akibat kembali kisruhnya perihal skandal properti yang menyebabkan turunnya harga properti di negara kangguru tersebut, di satu sisi negara Jepang justru mengalami penguatan terhadap mata uangnya yakni Japan Yen, Yen menguat secara signifikan dikarenakan Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda yang optimis terhadap perekonomian Jepang akan mampu menghadapi tekanan dari faktor eksternal. Kuatnya mata uang Japan Yen juga menekan lajunya terhadap nilai tukar mata uang US Dollar yang akhir-akhir ini melemah akibat 'Goverment Shutdown' negara Amerika imbas dari polemik anggaran yang diajukan Presiden Trump untuk membangun tembok perbatasan yang menelan biaya $5.7 Milliyar USD yang masih berlangsung hinggi saat ini. Dengan adanya peristiwa tersebut maka pair AUDJPY masih diperkirakan untuk berlanjut tertekan turun pada perdagangan hari ini.
AUDJPY Timeframe Daily
Analisa Teknikal:
Secara teknikal pair AUDJPY masih berada dalam trend turun yang kuat, serta terdapat pola bearish inside bar pada timeframe daily.
Indikator stokastik telah masuk ke dalam area oversold, namun indikator ADX masih memberikan signal kuat turun bagi pair AUDJPY
Histogram indikator MACD juga masih bergerak dibawah signal line, dan ini memberikan indikasi bahwa pair AUDJPY masih berada dalam trend bearish.
Pasar saham Asia sebagian besar bergerak naik sedikit pada perdagangan Rabu (13/03/2024), karena saham-saham teknologi utama mengikuti kenaikan Wall Street
Pasar saham Asia sebagian besar terkoreksi pada perdagangan Jumat (01/03/2024), kecuali indeks Nikkei Jepang menuju rekor tinggi, didukung oleh penguatan di Wall Street.. Indeks S&P 500 dan Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi
Indeks Nikkei 225 Jepang menguat ke level tertinggi dalam 34 tahun karena laporan pendapatan positif dari sektor teknologi dan sinyal dovish dari Bank of Japan
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!