
Western Texas Intermediate (WTI) menguat dari penurunan kemarin dan saat ini diperdagangkan di sekitar level 78,15 pada hari Kamis (29/02/2024). XTIUSD mencoba pulih dan..Sementara OPEC+ yang mempertimbangkan
Diperbarui • 2021-08-17
Percepatan pemulihan ekonomi AS tidak lepas dari kebijakan moneter The Fed yang sangat longgar dan kebijakan fiscal Pemerintah Joe Biden yang meloloskan anggaran belanja negara triliunan US Dollar untuk kesehatan, bantuan pandemic dan infrastrukur, membuat pasar saham di Wall Street terus meningkat sehingga mencetak rekor tertinggi dalam sejarah. Dampak yang terjadi, angka inflasi yang terus meningkat dan telah mencapai 5,4% serta perbaikan angka tingkat pengangguran yang mendekati 5%.
Melihat keadaan ini, wajar jika Presiden Fed dari beberapa negara bagian menyerukan untuk menarik likuiditas sebelum akhir tahun ini. Kemarin Presiden Fed Boston Eric Rosengren kembali menyuarakan untuk mengurangi pembelian asset pada musim gugur tahun ini walaupun harus menahan kenaikan suku bunga sampai pasar tenaga kerja benar benar membaik. Setidaknya bulan Oktober atau November tahun ini The Fed diharapkan akan mulai mengurangi pembelian asset.
Undelying sentiment The Fed yang hawkish ini bertentangan dengan kebijakan bank sentral Eropa ECB yang masih akan menahan suku bunga rendah dan tetap akan melakukan Program Darurat Pandemic sampai bulan Maret 2022. Perbedaan kebijakan moneter ini dapat membuat pergerakan mata uang kedua negara akan terlihat lebih berfluktuasi kedepannya.
Pemulihan ekonomi Amerika Serikat saat ini dapat membuat The Fed akan menarik likuiditas nya di pasar uang, sehingga akan membuat membuat pair EURUSD sideways dengan cenderung bearish kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Diprediksi pair EURUSD bergerak dalam range 1.1713 – 1.1820
Trading Plan :
Sell Limit 1.1820 – 1.1858 dengan target 1.1658 – 1.1713
Stoploss 1.1946
Grafik EURUSD timeframe D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.
Western Texas Intermediate (WTI) menguat dari penurunan kemarin dan saat ini diperdagangkan di sekitar level 78,15 pada hari Kamis (29/02/2024). XTIUSD mencoba pulih dan..Sementara OPEC+ yang mempertimbangkan
Harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) masih dalam jalur melanjutkan kenaikan untuk hari ke tujuh secara beruntun, pada Rabu (14/02/2024). Menurut laporan pasar minyak bulanan OPEC, ada kekhawatiran mengenai kepatuhan kelompok ini terhadap pemangkasan produksi
Pasar saham Asia melemah pada perdagangan Selasa (30/01/2024), terseret oleh kasus likuidasi perusahaan raksasa properti China..Kegelisahan investor terhadap meningkatnya ketegangan di Timur Tengah telah mengendalikan sentimen risiko.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!