
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Diperbarui • 2021-05-20
Pair USDCAD masih bergerak dalam trend turun yang signifikan pada bulan ini, namun terdapat potensi pembalikan arah trend sementara terhadap pair USDCAD. Pernyataan The Fed pada FOMC Meeting Minutes dini hari tadi memberi dampak penguatan terhadap index mata uang US Dollar. Pada risalah yang dibacakan oleh The Fed pada dini hari tadi terdapat pernyataan perihal penyesuaian pembelian aset kedepannya (tapering), hal ini dikarenakan The Fed melihat peningkatan inflasi dan juga data ekonomi yang membaik di Amerika
Di sisi lain mata uang Kanada mengalami tekanan setelah nilai harga minyak bergerak melemah pada pekan ini, harga minyak mentah dunia versi Brent turun dari level $70/barrel ke level $66/barel, sedangakan versi WTI turun dari level $66/barel ke level $63/barel. Penurunan harga minyak ini tentu memberi dampak pelemahan bagi mata uang negara Kanada yang merupakan salah satu negara penghasil minyak mentah terbesar dunia.
Secara teknikal terdapat postensi koreksi naik bagi pair USDCAD, hal ini ditunjukkan dengan adanya pola candle bullish morning star yang terdapat pada timeframe daily. Selain itu terdapat indikasi lainnya yang memberi peluang bagi terkoreksi naiknya pair USDCAD, diantaranya:
Grafik USDCAD TImeframe Daily
Sinyal Transaksi
USDCAD berpotensi menguat sementara ke level resisten 1.2160 - 1.22075
Support USDCAD 1.20600 - 1.20140
Stop Loss: 1.19498
Note: Harap berhati-hati dalam bertransaksi, harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dari perubahan fundamental ekonomi dan kondisi geopilitik dunia, gunakan perhitungan money management dan risk management yang baik, overlot dan overtrade merupakan penyebab tingginya resiko dalam bertransaksi.
Pasar saham Asia sebagian besar libur untuk Jumat Agung pada perdagangan Jumat (29/03/2024). Dolar AS juga menguat terhadap euro sebelum data inflasi utama AS
Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,
Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.
Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven
XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa
Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.
FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.
Permintaan Anda diterima.
Manajer kami akan menghubungi Anda
Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah
Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat
Internal error. Silahkan coba lagi
Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!